Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Air Mata Ibu (Puisi)


kenapa kau menanam badai
pada perempuan yang
mempertaruhkan nyawa
untuk  hidupmu

tak kau lihatkah air mata itu
serupa gumpalan awan hitam yang dikirim malaikat maut
untuk memenggal keangkuhanmu

hatinya teramat suci
untuk kau semai badai
sambil tertawa girang
mempertontonkan kepongahanmu

perempuan itu
perempuan yang tumbuh dari
kerak neraka dan aroma surga

perempuan itu
mengajarkanmu
merangkak
berdiri
berjalan
berlari
membimbingmu mengeja kehidupan

lantas kenapa kau tega
membuat perempuan itu
memunguti air matanya

makassar, 2017